Alur Cerita Film Pacific Rim: Uprising – Peperangan Melawan Monster Berlanjut
Film Pacific Rim yang kedua, berjudul Pacific Rim: Uprising, dirilis pada tahun 2018. Sebelum menontonnya, disarankan untuk menonton alur cerita Pacific Rim sebelumnya agar tidak bingung. Film ini disutradarai oleh Steven S. DeKnight dan dibintangi oleh John Boyega, Scott Eastwood, Jing Tian, dan beberapa nama besar lainnya.
1. Serangan Monster dan Peperangan Antar Dimensi
Film ini mengisahkan serangan monster yang muncul dari portal antar dimensi yang terletak di lempeng tektonik di dasar Samudra Pasifik. Monster-monster tersebut dikirim oleh ras alien yang disebut sebagai prekursor. Mereka ingin memusnahkan semua bentuk kehidupan di Bumi dan mengambil sumber daya Bumi untuk menguasai planet ini.
Umat manusia membuat Jaeger, robot raksasa, untuk melawan monster-monster tersebut. Jaeger memiliki ukuran yang besar sehingga membutuhkan dua pilot untuk mengendalikannya. Pasukan Jaeger, yang dipimpin oleh Marshall Stacker Pentecost, berhasil menutup portal antar dimensi dan menghentikan serangan monster, meskipun dengan mengorbankan nyawa Stacker Pentecost.
2. Keadaan Setelah Perang
Sepuluh tahun telah berlalu sejak aksi heroik Stacker Pentecost. Banyak kota telah pulih dari serangan monster, namun beberapa kota lainnya masih berjuang untuk bangkit, terutama kota-kota yang terletak di tepi pantai dan langsung terkena dampak serangan monster.
Di tengah situasi tersebut, ada orang-orang seperti Jake Pentecost, putra Stacker Pentecost, yang memilih hidup sembrono di kota-kota yang hancur untuk memenuhi gaya hidup mereka. Jake mencuri barang-barang dan menukarnya dengan apa pun yang mereka butuhkan.
Suatu malam, Jake dan sekelompok pencuri lainnya merampok gudang Jaeger yang dijaga ketat oleh pasukan Pertahanan Pan-Pacific di California. Mereka berusaha mencuri teknologi tinggi yang ada di dalam Jaeger tersebut.
3. Pertemuan dengan Gadis Misterius
Dalam upaya mereka untuk mencuri kapasitor plasma yang berharga, mereka menemui bahwa kapasitor plasma tersebut telah hilang. Mereka mengira ada orang lain yang lebih dulu mencuri kapasitor plasma tersebut. Jake mengejar orang yang diduga mencuri kapasitor plasma tersebut, dan di sana dia bertemu dengan seorang gadis remaja bernama Amara.
Amara mengakui bahwa Jaeger kecil yang ada di depan mereka adalah karya tangannya sendiri, dan dia memberinya nama Scrapper. Namun, Amara menolak untuk menjual Scrapper, bahkan ketika Jake menawarkan harga tinggi. Keduanya akhirnya tertangkap oleh pihak keamanan.
4. Dibawa ke Pangkalan Jaeger
Setelah tertangkap, Jake dipanggil oleh petugas kepolisian untuk bertemu dengan seseorang di ruangan lain. Di sana, dia bertemu dengan Mako Mori, kakak tiri sekaligus perwira Tinggi yang meminta bantuan Jake. Mako setuju untuk membantu Jake keluar dari penjara jika Jake kembali ke pangkalan pilot Jaeger.
Mako ingin Jake menjadi pelatih bagi calon pilot Jaeger. Jake setuju dengan syarat Mako membantu Amara keluar juga. Akhirnya, Jake dan Amara tiba di Akademi Pilot Jaeger yang terletak di Pulau Moyo.
5. Pelatihan dan Persaingan
Jake dan Amara bergabung dengan calon pilot Jaeger lainnya di akademi. Mereka diperkenalkan dengan berbagai Jaeger dan teknologi baru yang ada di sana. Namun, Jake merasa tidak serius dalam melatih para kadet, karena menurutnya perang dengan monster telah berakhir.
Net, seorang kadet di sana, merasa kecewa dengan sikap Jake. Net berusaha mengajak Jake untuk kembali serius dalam melatih para kadet, tetapi mereka terlibat adu argumen.
6. Ancaman Baru dan Kejadian Tak Terduga
Ketika pihak swasta dari Shao Industries memperkenalkan program Drone Jaeger yang bisa dikendalikan dari jarak jauh, keberadaan program Jaeger yang dipiloti oleh manusia terancam dibubarkan. Namun, seiring berjalannya waktu, muncul ancaman baru yang belum diketahui tujuan utamanya. Jake dan timnya harus bersiap menghadapi kejadian tak terduga yang akan menguji kemampuan mereka sebagai pilot Jaeger.
Film Pacific Rim: Uprising menawarkan aksi yang lebih seru dan pertempuran melawan monster yang lebih intens. Dengan adanya karakter-karakter baru dan misteri baru yang harus dipecahkan, penonton akan diajak masuk ke dalam dunia peperangan antara manusia dan monster yang epik.
