SEKALI MARAH SATU PASUKAN YAKUZA DIBANTAI | ALUR CERITA HIGH AND LOW THE RED RAIN

Posted on

High and Low: The Red Rain – Kelanjutan dari Film High and Low

Pada tahun 2016 lalu, film High and Low: The Red Rain dirilis. Film ini merupakan kelanjutan dari film High and Low yang sebelumnya sudah rilis. Film ini disutradarai oleh Yudha Yamaguchi dan dibintangi oleh takahiro Tazaki, Hero Mitosaka, dan New Yoshimoto. Inti cerita dari film ini berfokus pada Amamiya bersaudara, yang terdiri dari Hiroto dan Masaki.

Plot Cerita

Pada suatu malam, Amamiya bersaudara, bersama dengan Takeru, kakak tertua mereka, mengejar beberapa pengendara motor yang membawa benda yang mereka incar. Setelah melakukan aksi kejar-kejaran di jalanan, mereka berdua digiring untuk masuk ke dalam sebuah gedung. Sesampainya di dalam, mereka berdua sudah dihadang oleh pasukan musuh. Namun, bukan hal yang sulit bagi mereka berdua untuk mengalahkan musuh-musuh tersebut. Meskipun hanya dua orang, namun kekuatan mereka bisa meratakan pasukan musuh dengan mudah.

Di lantai atas, ternyata kakak tertua Amamiya bersaudara, Takeru Amamiya, sudah ada di sana. Takeru menghabisi sisa musuh yang ada dan mengambil barang yang dia incar. Trio Amamiya bersaudara ini lalu menyerahkan barang yang barusan mereka rebut kepada sekelompok orang dan mendapat bayaran uang yang cukup banyak. Di sini, Takeru merasakan sesuatu yang aneh.

Takeru lalu memberi pesan kepada kedua adiknya untuk saling menjaga satu sama lain. Takeru ingin mereka berdua menggunakan tinju untuk melindungi orang yang mereka sayangi. Takeru lalu pergi dan meninggalkan Hiroto dan Masaki. Itulah saat terakhir Hiroto dan Masaki melihat kakaknya. Sejak saat itu Takeru menghilang dan tidak bisa dihubungi lagi.

Hingga setahun lamanya, Hiroto dan Masaki berusaha mencari keberadaan sang kakak. Perdana menteri Jepang dan jajarannya mengumumkan sedang mengkaji rancangan undang-undang yang akan mengatur pembangunan kasino dan pusat perjudian. Karena dianggap mampu menarik banyak wisatawan dan memberi pemasukan devisa yang cukup besar bagi negara. Jika undang-undang telah disahkan nanti, kasino dan pusat perjudian ini akan dibangun di kawasan Sword.

Di malam hari, Hiroto dan Masaki berencana akan berziarah ke makam dan memperingati hari kematian kedua orangtua mereka. Besok pagi, mereka berdua berharap Takeru juga ada di sana karena mereka berdua tidak tahu harus mencari Takeru.

Misteri Kematian Orangtua Masaki dan Hiroto

Masaki teringat masa lalu saat keluarganya masih lengkap sedang merayakan hari ulang tahun Hiroto. Masaki dapat menyaksikan langsung ketika keluarga Kamizono, yang merupakan sekelompok anggota Yakuza, menagih hutang kedua orangtua Masaki dan Hiroto. Kedua orangtuanya bersujud karena tidak punya uang untuk melunasi hutang. Dalam waktu yang tak lama kemudian, kedua orangtua Masaki dan Hiroto ditemukan tewas di dalam pabrik miliknya. Polisi mengidentifikasi kalau mereka berdua meninggal bunuh diri, namun mereka bertiga tidak percaya.

Pada saat Masaki dan Hiroto sedang membaca Yasin di makam, tiba-tiba seorang wanita bernama Aika datang menghampiri mereka. Aika secara misterius mencari mereka berdua. Hiroto dan Masaki pun bingung karena mereka berdua tidak mengenal Aika. Tiba-tiba sekelompok orang berjas putih datang ingin menangkap Aika. Masaki dan Hiroto pun berlagak sok pahlawan menghajar sekelompok pasukan berjas putih itu. Meskipun hanya berdua, namun pasukan berjas putih itu menyerah dan kabur.

Haikal lalu memberitahu Masaki dan Hiroto bahwa pasukan yang barusan mereka hajar adalah anggota koreografi dari keluarga Kamizono. Icha datang ke pemakaman itu karena disuruh oleh Takeru. Icha tinggal bersama dengan Takeru dan Takeru lah yang melindungi Icha hingga tiga hari lalu.

Pencarian Takeru

Ternyata selama ini Takeru sedang menyelidiki keluarga Kamizono dan menyamar menjadi anggota keluarga tersebut untuk balas dendam atas kematian kedua orangtuanya. Tak kiro sengaja menghilang agar Masaki dan Hiroto tidak ikut campur saat Aika dikejar-kejar Yakuza. Saat Aika berhasil melacak keberadaan Takeru, Masaki dan Hiroto pun bergegas pergi mencari Takeru.

Di Pecinan, Masaki dan Hiroto pun mengejar Takeru. Namun, mereka tidak menemukan apa-apa. Haikal mendapat informasi keberadaan kru dari Noburu ditempat lain. Takeru membel