Keutamaan Berjalan Ke Masjid

Posted on

Saudaraku, andaikata engkau mengetahui keutamaan yang hilang darimu ketika meninggalkan pergi ke masjid, pastilah engkau akan menggigit jari-jarimu karena sedih dan menyesal. Perhatikanlah keutamaan-keutamaan yang di dapatkan oleh orang yang berjalan ke masjid untuk menunaikan sholat,

1. Mendapatkan Tempat Persinggahan di Surga.

Andaikata diberitahukan kepadamu bahwa pergimu ke suatu tempat akan memperoleh hadiah yang berupa harta dunia, pastilah kamu akan berjalan cepat menuju tempat tersebut meskipun jauh, pastilah mencurahkan semua kekuatan untuk mencapainya, pastilah kamu akan bersusah payah dan menghilangkan segala kelemahan serta lari ke arahnya sebagaimana seorang mujahid lari di medan perang.
Maka bagaimana jika perjalanan ke masjid lebih mudah dan pahalanya lebih besar?
Bukankah berjalan ke masjid lebih utama dan lebih berhak untuk mendapatkan persiapan dan kesungguhan?

Dari Abu Hurairah, dia berkata:

“Rasulullah saw. bersabda: “Barang siapa pergi ke masjid di pagi hari atau di sore hari, maka Allah menyiapkan untuknya tempat persinggahan di surga setiap kali pergi di pagi hari atau di sore hari.” (HR. Bukhari dan Muslim)

Sesungguhnya itu adalah pahala yang terus menerus dan balasan yang sangat mengagumkan. Persinggahan abadi di surga yang penuh kenikmatan. Andaikata kamu memperhatikan keindahannya, melihat perhiasannya, memandang rupanya, menyaksikan bentuknya dan menengok ranjang peristirahatan, kecantikan serta kebersihannya, pastilah akan amat sangat takjub. Dan pastilah kamu akan mengorbankan segala yang mahal dan berharga untuk memperoleh kenikmatan tersebut.

 

2. Pengampunan dosa dan pengangkatan derajat

Ingatlah, setiap orang melangkahkan kakinya, tetapi melangkahkan kaki untuk pergi ke masjid memiliki kedudukan agung di sisi Allah. Yaitu langkah untuk menunaikan dzikrullah (mengingat Allah), langkah untuk menyambut panggilan-Nya, langkah untuk memenuhi perintah-Nya, dan langkah yang diayunkan karena mengharap keutamaan-Nya, merasa takut terhadap siksaan-Nya serta mencintai Dzat dan Sifat-Nya. Setiap langkah yang diayunkan akan menghapuskan keburukan dan meninggikan derajat.

Rasulullah bersabda,

“Maukah aku tunjukkan sesuatu yang bisa menghapuskan dosa dan meninggikan derajat?” Mereka berkata, “Tentu, wahai Rasulullah” Beliau bersabda: “Menyempurnakan wudhu dalam keadaan berat, memperbanyak langkah menuju masjid dan menunggu sholat setelah sholat. Itulah penjagaan yang dianjurkan. Itulah penjagaan yang dianjurkan”. (HR. Muslim).

Suatu kerugian yang sangat besar, seorang yang mendengarkan “Hayya ‘alal falah” (Mari menuju kemenangan) dan mengetahui keagungan berjalan ke masjid dan besarnya pahala dan keridhoan Allah, tetapi tidak memperdulikannya dan mengikuti hawa nafsunya. Padahal itu adalah ibadah yang disaksikan dalam waktu yang tidak lama, tidak merugikan harta dan tidak menghilangkan kesenangan.

3. Memperoleh kebaikan-kebaikan

Tahukah engkau ketika berjalan menuju masjid, siapakah yang dituju? Sesungguhnya engkau sedang berjalan menuju Allah yang mengabulkan do’amu tatkala berdo’a, mengampuni tatkala memohon ampunan & memberimu tatkala memohon. Dialah yang meliputimu dengan rahmat & kesejahteraan di waktu pergi ke masjid & di waktu sholat. Dan di antara besarnya kepemurahan Allah, Dia memberikan kepadamu kebaikan-kebaikan & pengangkatan derajat sebelum engkau sampai ke hadapannya & sebelum engkau mengetuk pintunya.

Nabi saw. bersabda:

“Barang siapa yang keluar dari rumahnya menuju masjid, maka dua malaikat mencatatnya untuk setiap langkah yang diayunkannya sepuluh kebaikan dan orang yang duduk di masjid menunggu sholat seperti orang yang sholat dan dicatat sebagai orang yang menunaikan sholat sampai pulang ke rumahnya.” (HR. Ahmad dengan sanad hasan)

4. Kabar gembira bagi orang yang berjalan menuju masjid

Buraidah meriwayatkan dari Nabi saw. beliau bersabda:

“Berilah kabar gembira kepada orang-orang yang berjalan di dalam kegelapan (malam) menuju masjid-masjid dengan memperoleh cahaya yang sempurna pada hari Kiamat.” (HR. Abu Dawud dan Tirmidzi, hadits shohih)

Kabar gembira ini sesuai dengan jenis amal orang yang berjalan menuju masjid di dalam kegelapan. Karena ia menembus tabir kegelapan ketika pergi ke masjid untuk sholat subuh bersama imam, maka Allah menggantikannya dengan cahaya yang sempurna pada hari dikumpulkannya manusia.

Keutamaan sholat di masjid

Ingatlah bahwa masjid adalah pasar yang menguntungkan untuk menggapai kehidupan akhirat. Langkah-langkah kaki yang diayunkan tatkala pergi ke masjid bernilai kebaikan-kebaikan. Berdiam di masjid mendapatkan rahmat. Menunggu sholat di masjid dicatat sebagai sholat

Sholat berjamaah di masjid memiliki keutamaan-keutamaan di antaranya:

Pahala menunggu sholat di masjid

Abu Hurairah meriwayatkan bahwa Rasulullah saw. bersabda:

“Senantiasa salah satu di antara kalian di dalam sholat selama dia menunggu sholat, tidak menghalangi untuk pulang kekeluarganya (di rumah) kecuali sholat.” (HR. Bukhari dan Muslim)

Renungkanlahlah keutamaan yang besar ini dari Allah. Dudukmu saja di dalam masjid menyamai pahala sholat di samping mendapatkan ketenangan, ketentraman, kedamaian, kekhusyu’an dan kesyahduan.