Tuntunan Islam di Bulan Rajab – Ustadz Adi Hidayat
Assalamualaikum warahmatullahi wabarakatuh. Alhamdulillahirobbil alamin. Dengan izin Bapak dan Ibu sekalian, saya ingin memulai artikel ini dengan membuka dengan rasa syukur kepada Allah, membaca ayat Al-Quran, dan bershalawat kepada Rasulullah Shallallahu Alaihi Wasallam. Semoga kita tidak merasa sombong saat membaca Al-Quran dan bershalawat.
Kami menghormati, menyayangi, dan mendoakan semua orang yang hadir di sini, semoga senantiasa dilindungi, dibimbing, dan diberi hidayah oleh Allah Subhanahu Wa Ta’ala untuk memimpin kota Bengkulu ini sehingga selalu berada dalam kemakmuran dan rahmat-Nya.
Di malam ini, Pak Wakil Walikota, Pak Dedi, juga bersama kita, meskipun dari kejauhan. Pak Walikota, Pak Helmi, dan seluruh pihak dari Pindad yang hadir saat ini, terima kasih telah memberikan akses dan kenyamanan bagi kita untuk mengadakan taklim malam ini. Semoga semua yang kita lakukan menjadi amal jariyah di sisi Allah Subhanahu Wa Ta’ala.
Para guru-guru kita, para ulama, dan asatidz yang dengan kerendahan hati hadir mempersamai kita malam ini, semoga semuanya diberi kesehatan oleh Allah Subhanahu Wa Ta’ala, ilmunya diperluas, takwanya ditingkatkan, dan dalam dakwahnya, sehingga ilmu yang diajarkan dapat meresap dalam hati kita dan dapat diamalkan dalam kehidupan kita.
Kepada keluarga saya yang saya cintai, semua tanpa kecuali, dan jamaah sekalian yang berada di dalam dan di sekitar Masjid Taqwa ini, semoga kalian semua senantiasa dirahmati, disayangi, dan diridhoi oleh Allah Subhanahu Wa Ta’ala.
Mengenal Keistimewaan Bulan Rajab
Malam ini adalah awal dari bulan istimewa di antara dua belas bulan yang kita lalui setiap tahun. Bulan-bulan tersebut memiliki keistimewaan yang ditentukan langsung oleh Allah dalam Al-Quran dan dijelaskan lebih lanjut dalam hadis-hadis Nabi Shallallahu Alaihi Wasallam. Di antara keistimewaan tersebut terdapat tujuan-tujuan, keutamaan-keutamaan, dan bimbingan-bimbingan yang jika kita ikuti, akan merubah keadaan hidup kita menjadi lebih baik.
Inti dari tujuan Islam adalah membuat kehidupan manusia menjadi lebih baik dan lebih dekat dengan Allah Subhanahu Wa Ta’ala. Pada masa Nabi Shallallahu Alaihi Wasallam, masyarakat jahiliyah yang tidak baik berubah menjadi masyarakat yang memiliki kepribadian terbaik di masanya melalui bimbingan Al-Quran dan tuntunan langsung dari Nabi Shallallahu Alaihi Wasallam.
Kurikulum Islam tersebut diwariskan dari generasi ke generasi, termasuk kepada kita sekarang. Al-Quran yang diajarkan kepada umat Rasulullah pada masa awal Islam adalah Al-Quran yang sama yang kita baca dan pelajari sekarang. Hadis-hadis yang disampaikan oleh Rasulullah Shallallahu Alaihi Wasallam juga adalah hadis-hadis yang sama yang kita temukan dalam kitab-kitab ulama.
Mempelajari dan Mempraktekkan Kurikulum Islam
Jika seseorang masuk Islam, maka secara otomatis dia akan menjadi baik. Jika ada komunitas Muslim yang benar-benar mengikuti ajaran Islam, maka tempat tersebut akan maju. Namun, bagaimana kita bisa memajukan kota kita? Caranya adalah dengan mempelajari kembali kurikulum yang diajarkan oleh Nabi Shallallahu Alaihi Wasallam pada masa itu dan mempraktekkannya.
Pada malam ini, kita akan belajar dari kurikulum tersebut yang terdapat dalam Al-Quran, surah ke-9 ayat 36. Tafsirnya bisa kita temukan dalam Shahih Muslim. Sahabat kita akan memulai…
